Amsterdam, 16 April 2016
Tak banyak tempat yang kami kunjungi di hari terakhir perjalanan kami di benua biru ini, tiba dari kota Leiden kami hanya langsung menuju tempat penginapan sekedar makan malam di Restaurant Joyce dimana bercita rasa makanan Indonesia.
Setelahnya kami hanya istirahat untuk pagi-pagi menuju Aiport untuk kembali menuju tanah air.
Ternyata benar kami berangkat pagi-pagi, rupanya kami harus berhenti di salah satu stasiun dan harus menggunakan bis bila hendak menuju Schipol Airport dikarenakan ada perbaikan dan pekerjaan rel kereta api yang menuju Stasiun kereta api Schipol.
Kami akhirnya hanya menikmati sarapan pagi di stasiun singgah ini sambil ngobrol lama dengan Kaka di sini, mungkin inilah obrolan kami terakhir sebelum akhirnya harus melalui obrolan jarak jauh bila kami sudah tiba di tanah air.
Senang dan mengucap syukur Alhamdulillah kami panjatkan karena bisa berkumpul kembali dan jalan bersama setelah kami terpisahkan 20 bulan lamanya. Kami merencanakan sendiri perjalanan berkeliling ke 16 Kota di benua biru dalam 14 hari tanpa tour & travel agent.
Begitu mudahnya dengan aplikasi Kaka yang sempat bingung karena hingga dengan di Stasiun Brussel belum memegang tiket pulang, dengan bantuan aplikasi saat memanfaatkan wifi hotel di Amsterdam Kaka memesan tiket pulang dan langsung memperoleh kode tiket melalui email.
Kereta Api Kaka akan berangkat menuju kota Berlin pukul 14.00 sedangkan pesawat kami pukul 16.00, sehingga kami putuskan untuk berpisah di stasiun ini pukul 11.00.
Kereta Api Kaka akan berangkat menuju kota Berlin pukul 14.00 sedangkan pesawat kami pukul 16.00, sehingga kami putuskan untuk berpisah di stasiun ini pukul 11.00.
Di dalam hembusan angin dingin di dekat bis yang akan membawa kami menuju Schipol kamipun dengan berat hati hatus berpisah kembali, tak terasa mata ini terasa berkaca-kaca menahan rasa sedih karena harus melalui perpisahan ini.
Cheers
